Instalasi Drupal di Localhost

Langsung aja kita ke langkah-langkah untuk instalasinya  di localhost.

• Yang pasti, kita harus memiliki software Drupal terlebih dahulu, dapat di download secara gratis dari internet.

• Mula-mula nya kita buat dulu databasenya di localhost/phpmyadmin.

• Lalu ketikan pada webbrowser localhost/(nama file drupal yang sudah di extract di folder xampp/htdocs) misalnya localhost/drupal lalu tekan enter.

• Kemudian akan tampil, tampilan awal instalasi:

Pada langkah yang merupakan langkah awal ini kita di minta untuk menentukan profil instalasi nya mau seperti apa. Ada dua pilihan yang di sediakan.
Pertama Standard disini  instalasinya sudah termasuk fitur-fitur yang belum di setting dan,  Kedua Minimal, disini instalasi yang masih kosong atau belum ada fitus yang di ikutsertakan.

Langkah kedua, adalah pemilihan bahasa yang akan digunakan untuk instalasi dan semua pengaturan jika CMS nya sudah terinstal.

Langkah ketiga, adalah setting database, jangan lupa nama databasenya harus sama dengan yang di buat di langkah awal tadi.
Jika sudah terisi semua, maka klik save and continue

Pada langkah ini, proses instalasi sedang berlangsung. Tunggu beberapa saat lagi.

Jika proses sudah 100% artinya sudah berhasil terinstal. Tapi kita belum bisa langsung menggunakannya.

Naaahh pada langkah selanjutnya adalah tahap konfigurasi website, segala yang berhubungan dengan informasi yang nantinya akan di gunakan dalam pengelolaan website dengan menggunakan CMS ini.

Jika sudah terisi semua, maka kita masuk ke langkah terakhir proses instalasi CMS Drupal

Klik Visit your new site untuk login ke halaman administrator dan memulai mengatur website sesuai dengan yang kita inginkan.

Menurut saya drupal ini CMS untuk mengelola website yang bertujuan sebagai blog sama seperti wordpress. Atau bisa juga di manfaatkan untuk membut web yang bertujuan e-commerce.

Mungkin untuk yang belum familiar dengan CMS ini, pasti bingung bagaimana untuk memulai pengelolaan website nya. Karena kita harus paham script html seperti apa.

Tampilan-tampilan untuk pengaturan-pengaturannya memang sedikit sulit di cari, sebab tidak di tampilkan semuanya di tampilan awal saat kita login ke administrator. plugins disini disebutnya Module sama seperti Joomla. Instalasinya sedikit ribet, karena memang harus di upload dulu melalui file manager.

Namun setelah kita mengetahuinya drupal cukup mudah untuk di pahami, hanya butuh penyesuaian saja dengan user interfacenya. Maka sering-seringlah mengulik CMS ini. Hehehe